Review Perempat Final Piala Dunia 2022: Brazil Tumbang, Maroko Cetak Rekor

Review Perempat Final Piala Dunia 2022: Brazil Tumbang, Maroko Cetak Rekor

Review Perempat Final Piala Dunia 2022: Brazil Tumbang, Maroko Cetak Rekor

Lagi dan lagi! Piala Dunia 2022 ini kembali menghadirkan pertandingan yang seru di perempat final. Dari empat pertandingan yang dijalani, semuanya berjalan dengan seru, bahkan dua diantarannya harus ditentukan lewat adu penalti.

Memang Piala Dunia kali ini sungguh di luar prediksi. Banyak sekali tim-tim unggulan yang gagal sedari awal, seperti Jerman, Spanyol hingga yang terbaru, Brazil. Negara-negara tersebut tidak tumbang melawan negara besar lainnya. Namun, mereka ditumbangkan oleh negara yang diatas kertas kualitasnya berada dibawah negara unggulan.

Raja Penalti!

Kata diatas memang pantas sekali untuk menggambarkan tim nasional Kroasia. Bagaimana tidak, lima dari enam pertandingan fase gugur piala dunia yang dimainkan Kroasia berjalan hingga babak perpanjangan waktu, dan keempatnya harus ditentukan melalui babak adu penalti.

Uniknya, dari empat babak adu penalti. Kroasia berhasil memenangkan keempat pertandingan tersebut. Pantas bukan kalau menjadikan Kroasia sebagai sang raja penalti?

Rekor ini menyamai Jerman sebagai tim nasional yang empat kali memenangkan babak adu penalti. Rekor Kroasia dimulai dari Piala Dunia 2018 di babak 16 besar ketika mereka mengalahkan Denmark melalui adu penalti, kemudian di babak perempat final mengalahkan Rusia melalui adu penalti. Sedangkan dua lainnya mereka dapat ketika Piala Dunia 2022 ini melawan Jepang dan Brazil.

Review Perempat Final Piala Dunia 2022: Brazil Tumbang, Maroko Cetak Rekor
Pemain Kroasia merayakan kemenangan atas Brazil di adu penalti | Sumber: FIFA

Tim Asuhan Zlatko Dalic ini sukses mengalahkan Brazil lewat adu penalti setelah di waktu normal 90 menit mereka berhasil menahan gempuran dari para pemain Brazil. Berkali-kali serangan yang diinisiasi oleh Neymar, Paqueta hingga Richarlison semuanya mental ditangan Livakovic.

Namun, pada babak perpanjangan waktu Neymar berhasil membobol gawang Livakovic melalui gerakan cepat dan umpan 1-2 dengan Paqueta. Tak lama berselang, babak kedua perpanjangan waktu Kroasia berhasil menyamakan kedudukan lewat Petkovic. Pada akhirnya, pertandingan dilanjutkan hingga babak adu penalti.

Dari empat penendang Kroasia berhasil menceploskan bola ke gawang Alisson. Sedangkan Brazil, dua penendang berhasil menuntaskan tugasnya. Namun, satu penendang diawal yaitu Rodrygo berhasil diamankan Livakovic. Begitupun dengan penendang terakhir, Marquinhos yang mengenai mistar gawang.

Selain rekor Kroasia yang berhasil menyamai rekor Jerman dengan empat kali menang di babak adu penalti. Di sisi Brazil, Neymar berhasil menyamai rekor gol terbanyak sepanjang masa Brazil yaitu Pele dengan 77 gol.

Belanda Merana

Sama seperti hasil di pertandingan sebelumnya, kali ini Belanda yang menghadapi Argentina juga harus ditentukan lewat babak adu penalti. Pada waktu normal, pertandingan berjalan dengan seru, kedua tim saling berjualan serangan.

Kebuntuan akhirnya pecah ketika Messi memberikan umpan terobosan cantik yang kemudian dapat diselesaikan oleh Molina untuk membobol gawang Noppert pada menit 35. Pada babak kedua, Albiceleste kembali menggandakan keunggulan lewat penalti Messi pada menit 73.

Dengan waktu yang tersisa sekitar 10 menitan, The Oranje justru tampil trengginas, pemain pengganti Weghorst berhasil memperkecil kedudukan lewat sundulan kepalanya yang mengelabuhi Martinez pada menit 83.

Drama berlanjut ketika pertandingan hendak memasuki akhir. Tepatnya pada menit 90+10, Weghorst kembali mencetak gol setelah Belanda mendapatkan tendangan bebas tepat didepan kotak penalti Argentina.

Koopmeiners kemudian menggunakan skema yang apik dengan tidak menendang langsung, namun ia mengoper kedepannya yang sudah ada Weghorst. Dengan gerakan simpel, Weghorst akhirnya dapat menyamakan kedudukan dan memaksa Argentina masuk ke babak perpanjangan waktu.

Review Perempat Final Piala Dunia 2022: Brazil Tumbang, Maroko Cetak Rekor
Weghorst mencetak gol penyeimbang ke gawang Argentina | Sumber: FIFA

Pada babak perpanjangan waktu tidak ada tambahan gol yang kemudian dilanjutkan ke babak adu penalti. 2 dari 5 penendang Belanda yaitu van Dijk dan Berghuijs gagal menuntaskan tugasnya. Sedangkan Argentina hanya 1 dari 5 yang gagal, yaitu Enzo.

Maroko Cetak Sejarah

Akhirnya untuk pertama kalinya dalam sejarah, ada negara dari Afrika yang berhasil masuk ke semifinal piala dunia. Maroko, sang tim kuda hitam yang akhirnya mampu menundukkan Portugal di perempatan final dengan skor tipis 1-0.

The Atlas Lion kembali menunjukkan performa gemilangnya. Setelah menjadi juara grup di fase grup, mereka juga berhasil menundukkan Spanyol terlebih dahulu di babak 16 besar kemudian baru Portugal yang menjadi korban selanjutnya.

Yang patut diberikan kredit lebih adalah sang penjaga gawang mereka, Bounou. Ia kembali menjadi benteng kokoh Maroko. Terbukti hingga sekarang ia hanya sekali memungut bola dari gawangnya. Itupun berasal dari gol bunuh diri rekan setimnya.

Review Perempat Final Piala Dunia 2022: Brazil Tumbang, Maroko Cetak Rekor
En-Nesyri mencetak gol ke gawang Portugal | Sumber: FIFA

Mereka bisa mencetak satu-satunya gol melalui El-Nesyri dipenghujung babak pertama. Sedangkan berkali-kali Portugal membombardir gawang Bounou tetap saja tetap kokoh hingga akhir pertandingan.

Maroko mengikuti jejak para negara Afrika lainnya untuk melaku ke perempat final seperti Kamerun (1990), Senegal (2002) dan Ghana (2010). Namun kali ini mereka malah melebihi pencapaian mereka. Yaitu empat besar Piala Dunia 2022!.

Hilangnya Kutukan

Prancis datang ke Qatar dengan was-was, sebab adanya tren buruk bagi para juara bertahan piala dunia sebelum. Namun, hal itu menjadi pengecualian bagi Prancis. Buktinya mereka mampu melaju hingga perempat final. Bahkan, sekarang melaju hingga semifinal.

Pertandingan terakhir antara Inggris dan Prancis berlangsung menarik. Kedua tim saling jual beli serangan. Gol pembuka datang dari Tchouameni dengan tendangan kaki kanan kerasnya menghujam kiri bawah gawang Inggris. Gol tersebut juga merupakan gol perdananya di tim nasional Prancis.

Review Perempat Final Piala Dunia 2022: Brazil Tumbang, Maroko Cetak Rekor
Tchouameni berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Inggris | Sumber: FIFA

Pada awal babak kedua Inggris berhasil menyamakan kedudukan lewat tendangan penalti Harry Kane. Namun, ketika menit memasuki akhir dari babak kedua, Prancis justru menambah golnya melalui pemain pemegang rekor gol terbanyak mereka, Olivier Giroud.

Harry Kane sebenarnya memiliki peluang lagi untuk menambah golnya. Akibat adanya pelanggaran di kotak penalti. Prancis untuk kedua kalinya dihukum penalti. Sayang seribu sayang, kali ini Kane gagal menuntaskan tugasnya sebagai algojo.

Alhasil, dengan skor 1-2 dimenangkan oleh Prancis. Inggris sekali lagi harus mengubur impiannya untuk membawa pulang trofi piala dunia. Nyatanya, jargon “Football is coming home” itu sampai sekarang tidak pernah terwujud.

***

Dengan hasil tersebut lengkap sudah hasil perempat final Piala Dunia 2022. Sekarang tinggal kita tunggu bagaimana hasil di semifinal besok. Akankan tim kuda hitam macam Maroko dan Kroasia bisa berjaya lagi. Atau justru tim unggulan seperti Argentina dan Prancis yang pada akhirnya menguasai partai puncak?

Tabik!


Posted

in

,

by

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *